Kambing BOER, Kambing Etawa, Kambing Saanen sedang hits, masih menarik kah ternak kambing jawa? Nonaternak coba share tentang cara beternak kambing jawa. Cara Menggembala atau beternak hewan berkaki empat seperti kambing atau sapi sudah jamak dilakukan di masyarakat. Spesies kambing jawa menjadi salah satu spesies kambing yang banyak dijadikan hewan ternak. Alasannya, karena cara ternak kambing jawa tidak membutuhkan biaya yang tinggi ditambah dengan daya reproduksi kambing jawa yang cukup cepat.
Seperti spesies kambing lainnya, kambing jawa juga memakan rumput dan tumbuhan lainnya. Namun, agar pertumbuhannya bisa sempurna dan menghasilkan daging serta susu yang berkualitas, tentu perlu ditambahkan pakan yang bergizi. Salah satu caranya adalah dengan melakukan fermentasi pakan, sebuah terobosan untuk menghasilkan pakan kambing yang bergizi tinggi. Berikut ini cara ternak kambing jawa yang Nona rangkum.
Cara Ternak Kambing Jawa
Dalam beternak kambing jawa, tentu ada beberapa hal yang harus diperhatikan, sehingga ternak bisa berjalan dengan sukses. Beberapa hal yang harus diperhatikan dalam beternak kambing jawa, terutama ternak kambing jawa randu tanpa ngarit, antara lain.
1. Pemilihan Bibit Kambing Jawa
Jika anda memilih kambing jawa randu sebagai hewan ternak, terutama untuk ternak kambing jawa randu tanpa ngarit, ada beberapa ciri bibit yang biasa dikenal dalam cara ternak kambing jawa. Tubuh pejantannya besar dan kuat serta terlihat dominan. Sementara betinanya memiliki ambing atau kelenjar payudara yang besar dan lembut saat dipegang.
Potensi kambing jawa ini sudah dibahas secara ilmiah di artikel telaah potensi kambing Jawarandu.
2. Pembuatan Kandang untuk Kambing Jawa
Sama seperti dalam ternak hewan kambing lainnya, kambing jawa juga membutuhkan kandang. Cara membuat kandang kambing jawa dapat menggunakan bahan material berupa kayu dan bambu, yang dibentuk seperti panggung. Ukuran kandang dapat menyesuaikan dengan jumlah dan jenis kambingnya. Yang terpenting, kandang harus memiliki atap agar melindungi kambing dari panas dan hujan.
Sesuai cara membuat kandang kambing yang baik juga harus memiliki tempat makanan kambing untuk makan. Tempat pakan ini sebaiknya bisa untuk pakan alami seperti rumput atau pakan fermentasi. Namun, karena cara membuat pakan fermentasi untuk kambing jawa ini menggunakan bahan alami juga, sebaiknya tidak dicampur dengan tempat pakan yang ada di kandang.
3. Cara Membuat Pakan Fermentasi untuk Kambing Jawa
Mencari rumput yang akan digunakan untuk makanan kambing sudah mulai susah terutama di wilayah perkotaan. Solusinya adalah dengan menggunakan pakan fermentasi, yang tetap menggunakan bahan alami tentunya. Bahan alami yang digunakan pada cara membuat pakan fermentasi untuk kambing jawa bisa berasal dari limbah seperti jerami atau limbah buah dan sayuran.
Pakan yang kurang berkualitas biasanya defisiensi vitamin, sehingga perlu ditambah vitamin kambing.
Cara membuat pakan fermentasi untuk kambing jawa biasanya menggunakan bahan pengurai seperti tetes tebu, Em4, dan ditambah dengan suplemen organik cair lainnya. Bahan pengurai tersebut merupakan bakteri-bakteri baik dan alami sehingga tetap aman saat dimakan oleh kambing. Tidak lupa untuk menutup wadah dengan rapat agar bakteri dapat berkembang dengan baik.
4. Cara Ternak Kambing Jawa
Seperti yang dikenal pada cara budidaya kambing jawa, makanan kambing menjadi satu yang harus diperhatikan saat merawat kambing. Pemberian makanan yang bergizi baik makanan alami maupun buatan bisa dilakukan. Selain itu, ukuran kandang juga harus diperhatikan sesuai cara membuat kandang kambing yang benar agar kambing tetap bisa memiliki ruang gerak yang cukup.
Saat anak kambing sudah lahir, terkadang terdapat kasus induk kambing tidak mau menyusui karena beberapa sebab. Sehingga diperlukan susu buatan yang berfungsi untuk menggantikan susu alami induknya. Membuat susu buatan ini sudah lazim dikenal dalam cara ternak kambing jawa modern.
5. Penyebab Kegagalan Cara Ternak Kambing Jawa
Agar cara budidaya kambing jawa berjalan lancar, semua komponen di atas mutlak untuk diperhatikan. Mulai dari pemilihan indukan yang baik dan sehat, pembuatan kandang yang baik, hingga pembuatan pakan yang bergizi sangat menentukan hasil ternak kambing. Jika salah satu komponen tersebut tidak terpenuhi, usaha ternak kambing jawa bisa tidak maksimal.
6. Daftar Harga Kambing Jawa / Bibit Kambing Jawa
Bagaimana upaya ternak kambing jawa, terutama ternak kambing jawa randu, sangat menentukan hasil akhirnya, yakni harga jual kambing. Dengan melakukan ternak kambing jawa randu tanpa ngarit yang baik, kambing akan berkembang dengan baik pula, sehingga harga menjadi tinggi. Sebagai acuan menentukan harga jual kambing anda, sebaiknya melihat taksiran harga jual terbaru.
Untuk kambing pejantan usia 3-7 bulan, harga jualnya berkisar antara Rp 800.000.- hingga Rp 1.200.000,-. Sementara yang berusia 8 bulan hingga 2 tahun, tentu dengan cara ternak kambing jawa yang tepat, harganya bisa melonjak drastis mencapai Rp 3.200.000,-. Untuk kambing betina di usia 8 bulan hingga 2 tahun harganya mencapai Rp 3.800.000,-